Musibah atau masalah memang tidak pernah luput dari semua
manusia, entah mereka yang miskin, kaya ataupun orang muslim dan non muslim.
Sebagai manusia yang berakal dan beriman, janganlah kita menyesali atau
berputus asa dengan segala masalah yang kita hadapi. Tapi, berserah dirilah
kepadanya yang maha pengasih lagi maha penyayang. Karena Allah tidak akan
memberikan kesulitan suatu cobaan kepada setiap hambanya yang beriman dan
bersabar.
Adapun ujian itu sebagai penghapus dosa serta memperkuat iman yang kita miliki agar selalu dengan dengannya yang maha adil.
Adapun ujian itu sebagai penghapus dosa serta memperkuat iman yang kita miliki agar selalu dengan dengannya yang maha adil.
Nabi Muhammad s.a.w bersabda : Tiada yang ditahan manusia yang lebih disukai
oleh Allah s.w.t dari dua macam, yaitu : Menahan amarah dengan kesabaran dan
menahan musibah dengan kesabaran juga. Dan tidak ada juga tetesan yang lebih
dicintai oleh Allah dari dua tetesan, yaitu : tetesan darah didalam
memperjuangkan jalan agama Allah dan tetesan air mata di malam yang gelap
dengan bersujud dan tidak ada yang mengetahui selain Allah swt.
Allah sangat menyayangi hambanya yang selalu sabar,mungkin kamu merasa sebagai satu-satunya orang yang paling menderita dan tersiksa di dunia ini. Bersabarlah, karena Allah telah menyiapkan surga bagimu apabila kamu orang-orang Mukmin yang Beriman dan selalu dijalan Allah.
Ingatlah, dunia ini hanya sebuah persinggahan semata karena kehidupan sesungguhnya dan kekal ada di alam akhirat nanti setelah kita mati. Harta, tahta dan wanita yang kita miliki akan musnah didunia ini setelah kita mati, tapi hanya amal kebaikan didunia lah yang akan kamu jadikan bekal di Akhirat nanti. Sungguh Allah akan selalu menepati janjinya bagi mereka orang-orang mukmin yang beriman. Sesungguhnya Neraka itu amatlah panas dan pedih siksaannya bagi mereka orang-orang yang kafir dan membngkang dengan setiap amanat-amanat Allah dan Nabi Muhammad.
Karena surga lahyang seharusnya menjadi tujuan akhir kita, semua kesenngan yang ada didunia hanyalah sebagian kecil yang ada di Surga. Surga disiapkan untuk kita orang-orang yang selalu di jalan Allah swt.
Maka dari itu, mulailah dengan diri kita dan amalkanlah kepada kerabat dan
saudara kita. Ingatkanlah mereka yang menyimpang dari jalan kebaikan dan
lakukanlah taubat jika kita telah masuk ke jalan yang salah, jalan setan dan
jalan yang membuat kita lupa kepada Allah yang telah menciptakan serta memberi
kita berjuta nikmat.
Ketika meninggalnya Ibrahim putra Nabi Muhammad s.a.w, menangislah beliau dan mencucurkan air mata, maka ditegurlah oleh Abdurrahman : Ya Rasulullah, tidakkah engkau telah melarang menangis? Jawab Nabi s.a.w : Tidak, tetapi saya dilarang merintih dan bernyanyi, dua suara yang bodoh, yang lacur, juga dilarang mencakar muka, merobek baju dan merintih rintihan setan, dan suara nyanyi karena semata-mata main-main dan seruling setan, tetapi air mata rahmt yang diletakkan Tuhan dalam hati hambanya yang berbelas kasih, dan siapa yang tidak mempunyai rahmat, tidak mendapat rahmat. Kemudian Rasulullah bersabda : "Hati merasa duka dan berlinang air mata, tetapi tidak mengatakan sesuatu yang membuat murka Allah s.w.t."
Berikut ini adalah enam sikap yang akan menjauhkan dari Allah, yaitu :
1.Barang siapa pada pagi hari sudah susah memikirkan dunia, maka pagi itu ia
telah murka kepada Allah.
2.Siapa saja yang mengeluh ketika ditimpah musibah, maka ia mengeluhkan
Tuhannya.
3.Barang siapa tidak hirau dari mana datang rizqinya, maka Allah tidak hirau
dari pintu mana ia masuk Neraka.
4.Barang siapa yang berbuat dosa sambil tertawa, dia akan masuk neraka
sambil menangis.
5. Barang siapa sibuk memuaskan syahwat semata, maka Allah akan mencabut
dari hatinya rasa takut kepada Akhirat.
6.Barang siapa yang merendah kepada orang kaya karena kekayaannya, maka
selalu terbayang diruang matanya kemiskinan.
Subhanallah, semoga kita semua selalu dalam jalan kebaikan dan jalan yang di
ridhoi Allah s.w.t. Meninggalkan larangannya dan menjalankan
perintahnya,sungguh segala sesuatu yang ada di dunia ini bersifat menipu
dan setanlah yang memiliki segala tipu muslihat agar kita jauh di jalan
yang benar.
Sumber : Tanbihul Ghafilin
No comments:
Post a Comment
Terimakasih atas kunjungannya
Kritik dan saran anda adalah pelajaran buat saya